Kehadiran Wantimpres KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya yang juga sebagai Katib Aam PBNU dalam kegiatan yang digelar American Jewish Committee (AJC) Global Forum di Yerusalem menuai polemik.
Gus Yahya mengapresiasi Ansor dan Banser telah bergerak berkontribusi membantu kesulitan masyarakat dalam soal pangan ini
Gus Yahya, sapaan akrabnya, diminta menyampaikan visinya tentang Abrahamic Faiths Initiative (Prakarsa Agama-agama Ibrahimiyah).
Banyak contoh bisa kita jadikan pelajaran. Organisasi yang perjalannya berburu kerjasama dengan pihak di luar organisasi, kepengurusannya akan diwarnai konflik.
Gus Yahya memperoleh suara 337 sedangkan kiyai Said 210 suara.
Banyak inovasi menyesuaikan dengan tuntutan zaman
Bamsoet menerangkan, di tengah situasi dunia yang masih dihantui terorisme, NU telah menjadi benteng pertahanan dunia karena selalu dengan tegas menolak terorisme disamakan dengan jihad.
Menurut Gus Yahya, pemerintah dan NU mempunyai tanggung jawab yang sama untuk merawat, menjaga, dan membangun bangsa Indonesia.
Pertemuan tersebut menjadi upaya Gus Yahya untuk melanjutkan kerja sama PBNU-BUMN yang telah dijalin sebelumnya bersama KH Said Aqil Siroj.